Pondok Pesantren Tahfidz Al-Quran memiliki program yang semuanya membantu bertujuan untuk mempersiapkan santri menjadi insan Qur’aniy dan memiliki kecintaan terhadap Al-Quran.
Metode
Metode utama dalam menghafal Al–Qur’an adalah dengan memulai menghafalnya, secara umum PPTQ Darul Hijroh menggunakan metode Tilawati untuk pra-hafalan, agar santri memiliki bacaan yang benar sebelum mulai menghafal, lalu dilanjutkan metode halaqoh dan setoran dalam menghafal.
Jadwal Menghafal
Ba’da Subuh | Tahfidz Al-Qur’an |
08.30 – 10.00 | Pendalaman dan penerapan tahsin |
Ba’da Dzuhur | Murojaah mandiri |
Ba’da Asar | Pengajian kitab kuning |
Ba’da Magrib | Tahfidz Al-Qur’an |
20.00 – 21.00 | Pengajian Al-Qur’an & Kitab Kuning |
Program PPTQ Darul Hijroh
Takhoshus Tahfidz
Program Takhassus Tahfidhil Quran dirancang bagi santri yang ingin menghafal Al-Quran secara intensif dalam waktu yang ditentukan. Santri yang mengikuti program ini tidak bersekolah atau belajar secara formal selain menghafal Al-Quran.
Program Reguler Tahfidz
Adalah program reguler pondok pesantren. Santri dapat bersekolah formil dan kembali ke pondok untuk melanjutkan hafalan, semua santri ditarget untuk dapat menghafal Al-Qur’an tepat waktu yang disesuaikan kemampuan individu tertentu.
Program Persiapan Kader Pengajar Tahfidhil Quran
Program ini dikhususkan untuk para kader pesantren dalam rangka mempersiapkan para pengajar al-Qur’an di pesantrennya masing-masing. Selain menghafal para kader juga diberi pemahaman metode hafalan, target-target hafalan, filosofi hafalan, juga psikologi santri dan kemampuan memahami dan menganalisa hafalan santri.
Program Tahsin
Sebelum menghafal Al-Qur’an hal yang paling prinsipil adalah, kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sehingga santri memiliki hafalan yang benar juga. Metode Tilawati yang merupakan metode membaca yang kami pilih untuk program pra-menghafal.
Santri akan diajarkan bagaimana membaca dengan baik, tajwid, makhorijul huruf juga langgam baca dan seni membaca Al-Qur’an yang baik.